Kuliah S2 di UK??? Tunangan?!!! Married?!!!!!

Percakapan panjang kami diawali dengan sebuah statement
“My sweety…I’ve just return my sponsorship form for your study to the university”

Gubrak!! Sapa yang bilang gw setuju kuliah disana, hah?!
“Arrrrrggghhhh!!!” it always be my Fav expression ketika menghadapi keras kepalanya “pacar”ku yang entah seperti apa wujudnya (????!). Entah rencana apa lagi yang ia persiapkan…harap digaris bawahi…dengan tanpa persetujuanku! Dari mulai rencana jangka pendek sampai rencana pernikahan, perubahan status kewarganegaraan…z,eruehf@#$%^^(#%$$@#$%^&*

Mr. G: “my sweety…c’mon I just wanna make u happy…just want you to have a better life…but then it’s up to you”
Chiez: “sayangku…aku juga punya rencana masa depanku sendiri disini setelah lulus kuliah dan aku yakin itu lebih baik bagiku dan lebih bisa membuatku bahagia
Mr.G: “ ahahahahahhaaa… a good job with $200 per month salary?! It’s only for my lunch with my friends...ahahahaahaaa”
Chiez: “Kucing! Tikus! Kelinci!!!! ********** (---ga lulus sensor---) “ !!bete!!
Kira-kira begitulah akhir percakapan panjang kami dengan keputusan masih menggatung di awan!

Pernah kebayang? Ada orang yang mengklaim dirinya teramat sangat mencintaimu dan tak bisa sedetikpun hidup tanpamu. Nyatakah cintanya? Haruskah kupercaya? Sementara kamu tak melihat apa pun kecuali ilusi yang terlihat seolah begitu nyata.

Dunia maya membuatmu merasa sebuah kemunafikan adalah topeng paling sempurna yang ia kenakan (mungkin tak seburuk itu). Sucikah sebuah hubungan yang dimulai tanpa sebuah kepercayaan, tanpa kejujuran? Adilkah bila akhirnya aku jatuh hati pada topeng yang ia kenakan, sanggupkah ia berhenti mencintai aku yang bukan aku?!